PORTAL JABAR,- Keindahan kota Jogjakarta selalu menjadi idaman bagi setiap orang. Keramahan orang-orang Jogja serta keramahan lingkungannya membuat orang-orang ingin mencoba melakukan perjalanan ke sana.
Saat ini, perjalanan menuju Jogjakarta bisa dilakukan dengan menggunakan mobil pribadi, bus, kereta, mau pun pesawat.
Nah, berikut ini saya akan menjabarkan perbandingan antara naik bus dengan naik kereta menuju Jogja dari Karawang.
1. Bus. Jika menggunakan bus, sebelumnya kita harus sudah booking tiket dahulu sebelum pemberangkatan. Booking tiket bisa dipesan kepada agen di terminal Klari. Harga bervariasi. Mulai dari 150.000/orang.
Sementara itu, untuk harga 180.000/orang umumnya kita sudah mendapatkan voucher untuk makan. Bus akan berhenti di tempat makan, dan kita tinggal berikan vocher tersebut. Sementara untuk bus eksekutif dimulai dari harga 230.000/orang.
Fasilitasnya bus AC, tempat duduk yang nyaman, charger, bagasi barang, biasanya juga disediakan selimut, dan terdapat kamar mandi. Di perjalanan biasanya bus akan 3 kali berhenti. Jadi perjalanan tidak terlalu membosankan dan membuatmu capek. Sementara untuk pemberangkatan, bus akan melaju dari Klari.
2. Kereta. Untuk bisa naik kereta, kita juga harus booking tiket bahkan dari jauh-jauh hari, karena tiket kereta akan cepat habis dan nanti tersedia harga yang cukup fantastis. Tiket kereta ini seharga 74.000/orang dengan fasilitas AC, kamar mandi nyaman, tempat duduk nyaman, tempat penyimpanan barang, dan charger.
Namun, kereta ini tidak berangkat dari Karawang. Kita harus pergi ke stasiun Pasar Senen dulu sebagai titik keberangkatan.
Bagi yang berangkat dari Karawang, kamu bisa dimulai dari stasiun Karawang KAI, pesan tiket seharga 4.000/orang menggunakan KTP kemudian turun di Cikarang. Kemudian naik kereta KRL menggunakan kartu e-toll dan pastikan saldomu aman sekitar 20.000/kartu untuk satu orang. Karena saldo ini untuk scan saat masuk ke KRL.
Dari stasiun Cikarang, transit di stasiun Jatinegara. Kemudian naik ke arah Bogor. Kamu bisa bertanya kepada petugas. Biasanya arah Bogor terdapat pada peron no. 6. Setelah itu, kamu naik kereta lagi dan turun di pasar Senen.
Biasanya, waktu antara tiba di Pasar Senen dengan waktu keberangkatan selanjutnya menempuh waktu tunggu yang cukup lama. Misalnya, kamu tiba di Pasar Senen hari Minggu jam 4 sore. Nah, jadwal keretamu Senin jam 6 pagi.
Butuh berjam-jam untuk menunggu. Pilihan yang bisa kamu ambil adalah mencari hotel terdekat, mencari teman atau saudara terdekat, atau bisa tinggal di stasiun, tapi ini sangat tidak disarankan, ya.
Nah selagi menunggu, sebaiknya mau skrining COVID-19 dengan tes antigen dengan harga 35.000/orang. Jika negatif, kamu bisa melanjutkan perjalanan. Sementara jika positif, keberangkatanmu akan ditunda, dibatalkan lalu pengembalian ongkos ke rekeningmu. Jadi pastikan bahwa kamu berangkat dalam keadaan sehat, ya.
Nah, jika jadwalmu telah tiba, segera naik kereta dan turun di stasiun tujuanmu. Misal turun di stasiun Lempuyangan. Biasanya menghabiskan waktu sekitar 8 jam perjalanan. Sementara untuk bus hampir 12 jam perjalanan namun tanpa antigen.