PORTALJABAR – Direktur Corporate Affairs Nestle Indonesia Debora R. Tjandrakusuma menanggapi soal maraknya pembelian susu Bear Brand dan harganya yang naik di e-commerce.
“Kami melakukan yang terbaik yang kami bisa, guna memenuhi permintaan para konsumen akan produk-produk kami untuk mengotimalkan kapasitas produksi dan rantai pasokan, terutama untuk produk susu Bear Brand,” kata Debora.
Sebelumnya, video konsumen berebut susu Bear Brand viral di media sosial. Tagar Bear Brand pun menjadi topik terhangat nomor tujuh di Twitter pada Sabtu malam (3/7).
Harga susu ini di beberapa e-commerce pun terlihat melonjak. Harga satu kaleng Bear Brand di e-commerce bisa mencapai Rp.18.000, dari harga normal yang di bawah Rp.10.000.
Debora mengatakan Nestle tidak menaikkan harga susu Bear Brand. Akan tetapi, Nestle tidak dapat menentukan harga jual akhir produk di e-commerce.
“Yang dapat kami lakukan adalah berusaha semaksimal mungkin untuk memasok terus produk susu Bear Brand agar dapat memenuhi permintaan konsumen,” kata dia.
Menurut Debora, selama pandemi Covid-19, Nestlé Indonesia fokus untuk memenuhi permintaan konsumen. Nestle pun memastikan keberlangsungan operasi pabrik-pabrik mereka.
Selain Bear Brand, produk Nestle lainnya di antaranya susu Dancow dan minuman cokelat malt Milo.
Discussion about this post