KOTA BANDUNG,- Sebanyak 22 WBTb Jawa Barat diajukan dalam Sidang Penetapan WBTb Indonesia Tahun 2024 yang digelar Kemdikbudristek RI di Jakarta tanggal 19 sd 23 Agustus 2024 yang lalu dan seluruhnya direkomendasikan untuk ditetapkan sebagai WBTb Indonesia Tahun 2024.
Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Jabar, Febiyani, yang bertindak selaku penyaji Provinsi Jawa Barat dalam sidang Penetapan tersebut menyampaikan bahwa tahun ini Provinsi Jawa Barat mengusulkan sebanyak 22 karya budaya dengan membawa tim dalam jumlah besar yaitu sebanyak 85 orang yang terdiri dari Tim WBTb Jabar, unsur Pemda Kab/kota serta para maestro dan pelestari karya budaya yang diusulkan.
Febiyani yang mewakili kadisparbud Jabar, Benny Bachtiar, menyampaikan rasa syukurnya setelah Tim Ahli WBTb Indonesia menyatakan bahwa usulan Provinsi Jaw Barat yang berjumlah 22 karya budaya ini, seluruhnya direkomendasikan untuk ditetapkan menjadi WBTb Indonesia Tahun 2024.
Terlebih lagi, Tim Ahli WBTb Indonesia yang berjumlah 15 orang ini menyampaikan apresiasi terhadap presentasi dari Jawa Barat yang dinilai sangat baik dalam cara penyajian maupun waktu yang digunakan.
Lebih lanjut, Febiyani menambahkan bahwa keberhasilan Jawa Barat dalam Sidang Penetapan WbtB tahun ini tidak terlepas dari kekompakan tim perumus WBTb Jawa Barat dan komitmen para kepala dinas dan kepala bidang kebudayaan di kabupaten dan kota sekaligus pula dedikasi para maestro dan pelestari budaya yang diusulkan.
Hal ini terbukti dari kehadiran para kepala dinas yang menangani kebudayaan di antaranya Kadisdikbud Kabupaten Ciamis dan Kadisbudpar Kota Cirebon, para tokoh adat dari Kasepuhan Cipta Gelar dan Kasepuhan Girijaya Kabupaten Sukabumi.
Kampung Dukuh Garut, Kampung Naga Kabupaten Tasikmalaya, serta para maestro dan pelestari dari Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bandung, Kota Sukabumi, Kota Cirebon, dan Kota Bandung.
Disampaikan pula bahwa harapannya tahun depan Provinsi Jawa Barat dapat lebih banyak lagi wbtb Jawa Barat yang ditetapkan menjadi wbtb Indonesia karena hal ini merupakan aspek penting dalam pelindungan Objek Pemajuan Kebudayaan dan salah satu indikator utama dalam Indeks Pembangunan Kebudayaan.
Pihaknya mengajak Pemda Kabupaten /kota se-Jabar dan seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerjasama dengan Pemda Provinsi dalam proses penetapan wbtb ini dan hendaknya penetapan wbtb dilanjutkan dengan program pewarisan oleh seluruh pihak.
22 WBTb Indonesia dari Jawa Barat ini, adalah :
1. Bobotan (Kab.Indramayu)
2.Boles (Kota Sukabumi)
3.Empal Gentong (Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon)
4. Éngklé (Jawa Barat Wilayah Budaya Priangan)
5. Gaclé (Kabupaten Sukabumi)
6. Galéndo (Kabupaten CIamis)
7.Gékbreng (Kabupaten Sukabumi)
8.Hajat Bumi Cariu (Kabupaten CIamis)
9.Hajat Sasih Kampung Naga (Kabupaten Tasikmalaya)
10.Kalua Jeruk Ciwidéy (Kabupaten Bandung)
11.Leuhang (Kabupaten Bandung)
12.Maca Babad Cirebon (Kota Cirebon)
13.Memitu Dermayu (Kabupaten Indramayu)
14.Mipit Paré Kasepuhan Banten Kidul Kabupaten Sukabumi (Kabupaten Sukabumi)
15. Nadaran Cirebon (Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon)
16. Nagseuk Huma Kasepuhan Banten Kidul Kasepuhan Sukabumi (Kabupaten Sukabumi)
17.Prah Prahan Kasepuhan Banten kidul Kabupaten Sukabumi (Kabupaten Sukabumi)
18.Salametan Opat Belasna Kasepuhan Banten kidul Kabupaten Sukabumi (Kabupaten Sukabumi)
19. Sérén Taun, Nampa Taun, Mapag Taun Kasepuhan Girijaya (Kabupaten Sukabumi)
20. Tata Ruang Kampung Dukuh (Kabupaten Garut)
21.Terebang Sejak (Kabupaten Tasikmalaya)
22.Ulin Barong Sékéloa (Kota Bandung). (*)