PORTALJABAR – Kwartir Ranting (Kwarran) Ciasem telah menggelar Rapat Koordinasi Tahun 2025 yang bertempat di SMART HILL CAMP Ciater, sebuah acara yang penuh semangat untuk menyusun program kepramukaan yang lebih segar dan berdampak.
Kegiatan ini melibatkan para pemimpin dan pengurus pramuka dari berbagai bidang, dengan tujuan memperkuat pembinaan karakter dan keterampilan generasi muda di Ciasem.
Ketua Kwarran Ciasem, Hj. Lia Hatriani, mengungkapkan pentingnya strategi yang terstruktur dalam memajukan Gerakan Pramuka di wilayah ini.
“Rapat ini bukan hanya tentang merencanakan program, tetapi juga bagaimana kita bisa bersinergi untuk mencapai tujuan bersama, yakni menciptakan generasi yang tangguh dan berkarakter,” ujar Hj. Lia dengan penuh semangat, Senin 24 Februari 2025
Selain itu, Deden Iskandar, Andalan Kwarcab Subang, turut memberikan wawasan tentang pentingnya kolaborasi antar bidang untuk memperkuat organisasi Kwarran.
“Keberhasilan pramuka bukan hanya soal kegiatan yang dilakukan, tetapi bagaimana setiap bidang bekerja bersama untuk mendukung tujuan besar kita,” paparnya, mengingatkan para peserta tentang pentingnya sinergi yang kuat dalam mencapai hasil maksimal.
Kepala SMKS LPPM, Iwan Kurniawan, S.Pi, menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi program yang telah dilaksanakan serta merancang program yang lebih inovatif dan relevan dengan kebutuhan generasi muda.
“Kami ingin program yang tidak hanya bagus di atas kertas, tetapi bisa memberikan dampak nyata dalam kehidupan sehari-hari para anggota pramuka,” tegasnya.
Musyawarah dalam rapat ini melibatkan semua bidang yang ada di Kwarran Ciasem, yang masing-masing menyusun rencana kerja dan evaluasi capaian tahun lalu. Beberapa bidang yang berperan aktif dalam diskusi adalah:
Kesekretariatan: Memperkuat administrasi dan tata kelola organisasi yang lebih transparan.
Organisasi dan Hukum: Meningkatkan regulasi dan kelembagaan yang mendukung kekuatan organisasi.
Bina Muda: Fokus pada pembinaan bagi pramuka usia siaga, penggalang, dan penegak untuk membentuk karakter yang tangguh.
Binawasa: Merancang kegiatan yang lebih inovatif untuk pramuka dewasa agar dapat berkontribusi lebih besar dalam masyarakat.
Sarana dan Prasarana: Menyusun kebutuhan fasilitas yang memadai untuk mendukung kegiatan pramuka.
Teknologi dan Informasi: Memanfaatkan teknologi untuk mempermudah komunikasi dan pelaksanaan kegiatan.
Kemitraan dan Kemasyarakatan: Membangun kerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas kegiatan kepramukaan.
Keuangan: Meningkatkan transparansi dan efisiensi penggunaan anggaran agar program berjalan lancar.
Evaluasi: Menyusun rekomendasi untuk perbaikan dan pengembangan program di tahun-tahun mendatang.
“Diharapkan, hasil dari rapat koordinasi ini dapat menjadi pedoman yang lebih jelas dan terarah dalam pelaksanaan program kepramukaan yang lebih bermanfaat dan berkesinambungan,” tutup Iwan.
Dengan semangat gotong royong yang kental, Kwarran Ciasem optimis bisa menghadirkan program-program yang tidak hanya memperkuat karakter, tetapi juga mengasah keterampilan generasi muda dalam berbagai aspek kehidupan, seiring dengan tumbuhnya semangat nasionalisme dan cinta tanah air. (Mzi/Joe)
