PORTALJABAR, MAKASSAR – Partai Nasdem Sulsel terus menguatkan struktur partainya menjelang pemilu 2024 mendatang. Partai besutan Surya Paloh ini makin kencang menyempurnakan kepengurusan hingga ke tingkat terbawah.
Sekretaris DPW Nasdem Sulsel, Syaharuddin Alrif mengatakan, sebanyak tujuh DPD kabupaten/kota akan menambah anggota. Amunisi baru ini bukan sembarang orang, melainkan tokoh-tokoh yang sudah dikenal masyarakat.
“Ada beberapa daerah yang akan dikuatkan atau ditambah tokoh baru, karena ada tokoh baru yang muncul di daerah itu yang ingin bergabung ke
Nasdem,” kata Syahar saat ditemui di DPRD Sulsel, Kamis (24/6).
Syahar menuturkan, ada sebanyak tujuh DPD Nasdem kabupaten/kota yang bakal dikuatkan. Hanya saja, ia tak mau menyebutkan seluruh daerahnya. “Seperti Gowa, Lutra, Lutim, Parepare, dan beberapa daerah lagi. Jadi tokoh baru ini adalah orang yang baru ber-Nasdem,” pungkasnya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel ini menuturkan, mereka yang akan bergabung memiliki potensi untuk membesarkan Nasdem Sulsel, sehingga partai bertagline gerakan perubahan ini makin solid menjelang perhelatan politik 2024.
“Insyaallah ada beberapa tokoh lagi, baik itu tokoh politisi, pengusaha yang akan masuk ber-Nasdem. Jadi tidak ada yang diganti. Ada beberapa kabupaten memang, tapi tidak diganti, cuma dikuatkan,” tandasnya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel ini menuturkan, mereka yang akan bergabung memiliki potensi untuk membesarkan Nasdem Sulsel, sehingga partai bertagline gerakan perubahan ini makin solid menjelang perhelatan politik 2024.
“Insyaallah ada beberapa tokoh lagi, baik itu tokoh politisi, pengusaha yang akan masuk ber-Nasdem. Jadi tidak ada yang diganti. Ada beberapa kabupaten memang, tapi tidak diganti, cuma dikuatkan,” tandasnya.
Syahar menyatakan, sejatinya infrastruktur Nasdem Sulsel sudah tuntas 100%, sisa pihaknya menunggu waktu untuk pelantikan DPC dan daerahnya.
“Agenda untuk rakerda, pelantikan kecamatan dan ranting semoga pandemi Covid-19 ini yang varian delta tidak ada di Sulsel, sehingga kami bisa melaksanakan rencana itu. Sebenarnya ini sudah siap, tapi kita masih menunggu info terkait virus varian delta,” paparnya.
Sumber: SINDONEWS