PORTALJABAR – Organisasi Mitra (Ormit) PAUD Dikmas Kabupaten Karawang sukses menggelar seminar bertema peningkatan kompetensi guru dan tutor pada Sabtu, 11 Januari 2025. Bertempat di Gedung Serbaguna Maruli.
Acara ini dihadiri oleh Sekda yang mewakili Bupati Karawang, Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga, anggota DPRD Komisi IV, serta 3.200 peserta yang terdiri dari guru dan tutor dari berbagai lembaga pendidikan non formal.
Ketua Umum Badko Karawang, Drs. H. Edi Tarhedi, mengungkapkan bahwa acara ini menjadi ajang mempererat sinergi antar organisasi di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah membangun kebersamaan antar organisasi untuk mendukung kemajuan pendidikan di Karawang. Meski visi dan misi masing-masing organisasi berbeda, kita semua satu tujuan: menciptakan pendidikan yang lebih baik,” ujarnya.
Seminar ini melibatkan 3.200 guru dan tutor PAUD, menjadikannya salah satu kegiatan terbesar di Karawang.
Ketua Umum IGTKI Karawang, Ade Rusdiana, S.Pd.I, menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kompetensi, tetapi juga mempererat silaturahmi antar pendidik.
“Kegiatan ini sudah direncanakan bersama forum Ormit dan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan sebagai pembimbing. Alhamdulillah, kami mendapat dukungan penuh dari mitra, termasuk penerbit Erlangga yang turut membantu terselenggaranya acara ini,” kata Ade.
Ia menambahkan, dukungan dari Bupati Karawang H. Aep sangat berarti, khususnya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan guru PAUD.
“Bapak Bupati berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan guru, termasuk melalui bantuan nominal di tahun ini,” tambahnya.
Drs. H.Kosim Taryana, Kepala Bidang PAUD Dikmas Disdikpora Karawang, mengapresiasi semangat para peserta dan penyelenggara. Ia menegaskan bahwa kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional sangat penting untuk dikuasai oleh para guru.
“Narasumber yang dihadirkan tidak hanya lokal, tetapi juga dari kementerian terkait, sehingga materi yang disampaikan benar-benar relevan untuk meningkatkan kompetensi guru non formal,” jelas H. Kosim.
Kosim juga menekankan pentingnya profesi guru sebagai pilar utama pendidikan.
“Jika guru memiliki kompetensi maksimal, hasilnya akan terlihat pada kualitas anak didik dan SDM yang dihasilkan,” tuturnya.
Seminar ini menjadi bukti nyata komitmen Ormit di Karawang, seperti Himpaudi, Badko TKQ, IGTKI, IGRA, dan PKBM, untuk terus berkolaborasi. Kedekatan antar organisasi ini diharapkan dapat terus dipupuk demi membangun pendidikan yang lebih baik.
H. Kosim menutup dengan harapan agar kegiatan ini dapat berlanjut di masa depan.
“Tanggung jawab pendidikan ada pada tiga pilar: pemerintah, masyarakat, dan orang tua. Dengan kerja sama yang solid, kita yakin bisa menciptakan pendidikan yang unggul di Karawang,” pungkasnya. (Joe)