PORTALJABAR – Hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya potensi belokan dan perlambatan angin yang dapat meningkatkan pola konvektifitas. Cuaca ekstrem yang terjadi Selasa (2/11) sore menyebabkan belasan titik jalan dan pemukiman di Kota Bandung terendam banjir dan terdapat genangan.
Dinas Pekerjaaan Umum (DPU) Kota Bandung mencatat sebanyak 17 titik area jalan dan pemukiman terendam banjir dan genangan. Namun Permasalahan Banjir ini hingga saat ini masih Belum ada titik temu penyelesaiannya, karena masih banyak daerah-daerah di kota bandung yang masih tergenang Banjir. Secara terus menerus selama Turun Hujan.
Maka dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bandung Menyampaikan Kekecewaan terhadap Pemerintahan Kota bandung yang sampai saat ini belum juga memberikan solusi konkret kepada permsalahan banjir yang terjadi di kota bandung, Solusi konkret terkait Meminimalisir terjadinya banjir pun belum ada ujung Solusinya hingga sampai sekarang, masih banyak daerah-daerah di kota bandung terhitung sejak Deras hujannya minggu ini sampai sekarang tergenang banjir.
Dalam kesempatannya, Abdul Pirman Nugraha menyampaikan ,” Seharusnya Ada solusi konkret dari pemerintah dengan menggunakan berbagai skema yang ada atau bisa dengan memanfaatkan Pos anggaran yang tersedia, jika dilihat dari RAPBD, alokasi dana untuk hibah naik signifikan, tapi untuk alokasi kebutuhan infrastruktur, irigasi, saluran drainase untuk penanganan banjir dan moda transportasi itu malah turun karena di pangkas, ini menjadi pertanyaan besar bagi kamu, terkait keseriusan pemerintahan kota bandung guna menanggulangi permasalahan Banjir yang meresahkan masyarakat ini” Tegas Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD) HMI cabang Bandung Tersebut.
Maka dari itu, Pemerintahan Kota Bandung perlu untuk kembali mengembalikan prioritasnya untuk Menyelesaikan permasalahan-permsalahan di masyarakat, guna mewujudkan Bandung yang Asri, Progesif dan lebih baik kedepannya, jangan sampai Pemerintah Kota Bandung Lupa akan tugasnya untuk mengayomi Dan memberikan Manfaat kepada masyarakatnya.
“Harusnya Kota Bandung belajar kepada kejadian-kejadian tahun sebelumnya, titik banjir kota Bandung sudah semakin parah, tidak bisa mengandalkan satu dua sektor saja, dalam hal ini, pekerjaan rumah Walikota, untuk memulai solusi Banjir lebih menyeluruh dan terarah. Apalagi Walikota hari ini, bukan baru memimpin di level kota Bandung, Banjir ini kan pernah parah juga waktu kepemimpinan Emil-Oded.” Tegas Penutup dari Kabid PPD HMI Cabang Bandung Tersebut.