KABUPATEN GARUT,– Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membuka Gebyar Bazar Merdeka Desa Cibatu dalam memperingati Tahun Baru Islam 1444 Hijriah dan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan RI di Alun-alun Desa Cibatu, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Senin (29/8).
Pak Uu -sapaan karib Uu Ruzhanul Ulum- menuturkan, Pemda Provinsi Jawa Barat selalu berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa karena desa merupakan ujung tombak dalam pembangunan.
Jika peduli desa berarti peduli kabupaten, peduli kabupaten berarti peduli provinsi, dan peduli provinsi berarti peduli Nusantara.
Oleh karena itu, ujar Pak Uu, Pemda Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terus beinovasi dan berkolaborasi untuk memajukan desa melalui beberapa program, di antaranya melalui Program Satu Desa Satu Produk, Desa Digital, dan BUMDes.
Menurut Pak Uu, dalam pelaksanaannya melibatkan generasi muda yang mempunyai inovasi, yang mampu memanfaatkan potensi sumber daya alam di desa.
Ketika desa maju, masyarakat sekitar desa akan diberdayakan, sehingga dapat menahan laju urbanisasi.
“Apapun yang menjadi kemampuam masyarakat di sini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, disatukan dengan sumber daya alam yang ada, sehingga menjadi desa yang hebat dan maju,” terang Pak Uu.
“Seperti yang dilakukan Desa Cibatu. Alhamdulillah dengan keberanian mengadakan kegiatan hari ini, maka lahir UMKM-UMKM. Ini adalah inovasi yang sangat luar biasa, dan ini bisa dicontoh oleh desa-desa yang lain supaya rakyatnya tetap sejahtera di masa kini, maupun masa yang akan datang,” imbuhnya.
Lebih lanjut Pak Uu menyampaikan empat aspek penting dalam Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).
Pertama terkait jalan di desa, perlu diupayakan jalan desa yang layak. Kedua adalah listrik desa karena masih ada beberapa daerah yang desanya belum dialiri listrik 100 persen.
“Yang ketiga adalah irigasi perdesaan harus menjadi prioritas karena air dibutuhkan oleh pertanian dan rumah tangga. Dan yang terakhir adalah digitalisasi desa,” papar Pak Uu.
“Insyaallah, kalau empat poin itu dapat dikembangkan, maka anak muda yang sudah memiliki pendidikan tak akan mencari pekerjaan di kota, tapi akan kembali dan memajukan desanya,” pungkas Pak Uu.
Adapun pelaksanaan Gebyar Bazar Merdeka Desa Cibatu dimulai dari tanggal 27 Agustus – 5 September 2022, dengan rangkaian acara antara lain Bazar Makanan Rakyat, Festival Marawis, Pentas Seni Tradisional dan Modern, Fashion Show Muslim dan Muslimah. (*)