PORTAL JABAR – Tawuran antar pelajar merupakan sesuatu yang familiar terdengar di kalangan masyarakat. Sejak pembelajaran masih online alias di rumah saja, tawuran antar sesama pelajar sempat tak terdengar kabarnya. Namun ketika diadakannya PTMT (Pembelajaran Tatap Muka Terbatas), tawuran antar pelajar kembali terjadi beberapa saat yang lalu. Pemkab Karawang pun mengadakan pembacaan “Deklarasi Anti Tawuran, Balapan Liar, Bullying, Penggunaan NAFZA, serta Kekerasan Lainnya di Kalangan Pelajar” di berbagai sekolah di kabupaten Karawang setelah peristiwa tersebut terjadi.
MAN 4 Karawang pun ikut serta mengadakan kegiatan pembacaan deklarasi anti tawuran, balapan liar, bullying, penggunaan NAPZA, serta kekerasan lainnya di kalangan pelajar pada Kamis, 28 Oktober 2021. Hari tersebut yang bertepatan dengan Sumpah Pemuda.
Deklarasi tersebut dibacakan guna memantapkan hati setiap siswa agar tidak ikut tawuran dan atau melakukan kekerasan lainnya. Sehingga ketika hati telah mantap untuk tidak ikut tawuran maka akan mencegah terjadinya kembali tawuran kalangan pelajar di Karawang, terutama bagi siswa-siswi MAN 4 Karawang.
Selain itu, bertujuan untuk menerapkan kesadaran terhadap siswa-siswi MAN 4 Karawang bahwa tawuran, balapan liar, bullying, penggunaan NAPZA serta kekerasan lainnya merupakan tindakan tercela yang harus dijauhi oleh siswa-siswi MAN 4 Karawang.
MAN 4 Karawang bersama Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) kabupaten Karawang menghimbau siswa-siswinya untuk menjauhi perbuatan kurang terpuji tersebut dan menegaskan bahwa tugas pelajar adalah belajar.
Deklarasi anti tawuran ini disambut hangat oleh masyarakat di lingkungan MAN 4 Karawang. Persiapan dilakukan dari beberapa hari yang lalu, mulai dari para guru yang turun langsung menangani kegiatan ini hingga antusias para siswa. Seperti menampilkan tarian tradisional oleh ekstrakurikuler SENDRATASIK hingga penampilan seni bela diri oleh ekstrakurikuler Tadjimalela.
Pembacaan deklarasi juga diucapkan dengan lantang oleh petugas yaitu Fauziah Salsabila, Ketua OSIS MAN 4 Karawang, dan diucap ulang dengan khusyuk oleh para peserta upacara.
Dengan diadakannya deklarasi ini diharapkan hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi dan dipatuhi oleh siswa-siswi MAN 4 Karawang.