PORTALJABAR – Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bagian yang tak terpisahkan dari mahasiswa itu sendiri. Pada realisasinya, pelaksanaan KKN ini merupakan sarana pengembangan diri serta perluasan integritas bagi mahasiswa.
Pandemi Covid-19 merupakan permasalahan yang saat ini menjadi perhatian besar bagi seluruh negara di dunia termasuk Indonesia. Kasus ini dinyatakan muncul pertama kali di Indonesia pada tanggal 2 Maret 2020 dan terus mengalami penambahan jumah kasus positif setiap harinya.
Dampak pandemi Covid-19 ini tidak hanya pada sektor ekonomi ataupun sosial, tetapi juga menghambat Pengabdian Mahasiswa dalam pelaksanaan KKN yang pada hakikatnya dilaksanakan dengan terjun langsung ke masyarakat.
Karena kondisi saat ini, KKN harus dilaksanakan secara Online dengan mempertimbangkan banyak hal. Pelaksanaan KKN di era Covid-19 cukup mempengaruhi pelaksanaan pengabdian Mahasiswa kepada Masyarakat karena KKN yang dilaksanakan secara Online ini sehingga menghambat pergerakan mahasiswa untuk terjun secara langsung ke Desa Sasaran.
Menurut H. Lili Suherman, S.H selaku Kepala Desa Kalangsurya, H. Lili Suherman mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari mahasiswa KKN untuk Pemerintahan Desa maupun untuk UMKM Binaan.
“Saya selaku Kepala Desa mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa KKN UBP Karawang yang mana dalam situasi dan kondisi seperti ini walaupun pemerintah desa tidak maksimal dalam melayani mahasiswa KKN, Terimakasih karena sudah membantu tugas pemerintahan desa kalangsurya seperti prodeskel atau pun UMKM, walau tidak maksimal karena sedang dalam kondisi pandemi.” Ungkapnya.
Lanjutnya, Program Kerja Profil Desa dilaksanakan dengan maksimal secara WFH (Work From Home) yang dilakukan mahasiswa KKN UBP dengan melaksanakan Penginputan data desa Seperti Prodeskel dan data Kemendes.
“Alhamdulillah dengan adanya mahasiswa KKN ini, sedikit banyak dapat membantu. Saya juga meminta maaf karena belum bisa melayani mahasiswa semaksimal mungkin karena para perangkat desa masih memiliki banyak urusan urgent seperti Bansos sehingga kurangnya komunikasi dari pihak desa kepada mahasiswa.” jelasnya.
Pelaksanaan Pendampingan UMKM Telur Asin juga dilaksanakan sebagai salah satu Program Kerja oleh mahasiswa KKN UBP Karawang di Desa Kalangsurya terkait marketing dan branding agar penjualan produk UMKM tidak hanya berfokus pada penjualan Offline saja, juga agar cangkupan penjualan produk UMKM ini menjadi lebih luas.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa KKN karena sudah membantu Usaha Telur asin ini dalam pembuatan branding, dan pendampingan terharap UMKM Telur Asin ini,” ujar Mukhlis selaku Pemilik UMKM Telur Asin.
Kegiatan KKN UBP Karawang ini berlangsung pada tanggal 01-31 Juli 2021 dengan mengusung tema “Sinergi membangkitkan ekonomi kerakyatan di era new normal.” dari adanya kegiatan kkn ini, diharapkan dapat memberikan banyak dampak positif bagi masyarakat Desa Kalangsurya Kecamatan Rengasdengklok terkait Profil Desa serta pembelajaran dan pemahaman penggunaan Aplikasi Digital Marketing bagi UMKM Binaan juga dapat menjadi pengalaman berharga bagi Mahasiswa KKN UBP Karawang. (wins)
