PORTAL JABAR – Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementrian Pertanian RI mendapat apresiasi positif dari warga petani di wilayah Kecamatan Rengasdengklok khususnya warga petani desa Amansari, Desa Dewisari, Desa Karyasari dan Desa Kalangsari.
Diketahui, pembangunan yang di alokasikan menggunakan APBN TP tahun 2022 dengan nilai anggaran sebesar Rp 75.000.000, dikerjakan dengan swakelola oleh UPKK Poktan (Kelompok Tani) di desa masing-masing.
“Kami selaku warga sangat berterima kasih dengan dibangunnya drainase ini. Dengan lancarnya aliran air nantinya tentu penghasilan padi meningkat. Untuk itu, kami berharap mudah-mudahan pemerintah selalu memperhatikan masyarakat petani khususnya di wilayah Rengasdengklok” ungkap salah satu warga petani Desa Amansari.
Ketua UPPK Poktan Tirta Sari Desa Amansari Didi Subandi mengatakan pembangunan drainase tersebut di lakukan karena mayoritas masyarakat desa umumnya pekerja petani, dengan menggunakan anggaran APBN TP Kementerian Pertanian RI, pihaknya lantas membenahi saluran Drainase untuk meningkatkan penghasilan masyarakat Desa nantinya.
“Alhamdulillah di tahap pertama ini, kita melakukan Pembangunan Drainase dengan panjang 160 Meter. Pembangunan saat ini masih dalam pelaksanaan, dan mudah-mudahan beberapa hari lagi dapat terselesaikan dengan baik dan sesuai harapan,” ujar Didi pada portaljabar.net. Kamis (2/6).
Lanjutnya, untuk para petani manfaatkanlah pembangunan ini, pelihara dengan baik. Semoga kedepannya para petani tidak ada yang merasa mengeluh terhadap aliran air untuk mengairi sawahnya.
“Saluran air ke sawah para petani menjadi lancar dan semoga hasil pertanian bisa meningkat dan para petani sejahtera. Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu dalam segala sesuatunya, terutama kepada Kementerian Pertanian RI dan Dinas Pertanian Kabupaten Karawang,” pungkasnya. (wins)