PORTAL JABAR,- Pemerintah Kecamatan Batujaya melaksanakan agenda Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2022 di aula Kantor Kecamatan. Selasa (15/2) pagi.
Acara Musrenbang di buka secara langsung oleh Camat Batujaya Irlan Suarlan. Peserta dalam ruangan acara dibatasi dan tetap mengikuti protokol pencegahan covid-19.
Dihadiri, Kepala Dinas PURR Karawang Dedi Ahdiat, Anggota DPRD Karawang dapil III dari fraksi partai Demokrat H. Abas, Bappeda Karawang, UPTD pendidikan, UPTD Pertanian, kepala Puskesmas, Kepala Desa se-Kecamatan Batujaya beserta jajarannya.
Camat Batujaya Irlan Suarlan menyebutkan Musrenbang menjadi instrumen evaluasi capaian kinerja Pemerintah Kabupaten, untuk meningkatkan rantai ekonomi, SDM, industri, Pertanian, Pendidikan, dan pendukung kemajuan pembangunan daerah lainya.
ia menjelaskan, sebagai mana yang diamanatkan dalam Undang-Undang nomor 25 tahun 2004 tentang perencanaan nasional, Musrenbang merupakan bagian dalam sistem perencanaan bottom up guna menyaring berbagai usulan dari masyarakat melalui desa namun tahun ini perencanaan untuk tahun 2023 secara thematik diarahkan untuk lebih meningkatkan kemampuan ekonomi kerakyatan agar tumbuh kembali pasca pandemi Covid-19 varian baru omicron.
“Semoga dengan musrembang kali ini seluruh program dan kegiatan yang kita rumuskan dapat lebih konstruktif dalam rangka mengatasi berbagai permasalahan yang sedang kita hadapi saat ini. Guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju Batujaya yang maju, aman dan bermartabat,” ujar Camat pada portaljabar.net. Selasa (15/2).
Tambahnya, dengan hadirnya kepala dinas PUPR Karawang dan anggota DPRD kabupaten Karawang, berbagai masukan dan usulan serta harapan masyarakat akan dijadikan sebagai bahan selanjutnya untuk diusulkan di Musrenbang tingkat Kabupaten.
“Insyaallah usulan yang disampaikan tentunya sudah melalui pertimbangan untuk menjadi skala prioritas kebutuhan masyarakat. Terutama yang masih menjadi prioritas yakni usulan berkaitan infrastruktur,” pungkasnya. (wins)