Penulis : Adinda Putri (1910631190048)
PORTAL JABAR,- Personal branding merupakan aktivitas dari suatu proses dari sesorang untuk menampakkan citra dirinya kepada masyarakat atau orang lain yang memiliki tujuan untuk memperkenalkan diri. Personal Branding menurut (Sugianti 2012 : 27) adalah sebuah pendekatan terprogram yang dilakukan seseorang atau perusahaan sebagai upaya untuk menjual produk, jasa, maupun individu.
Personal branding saat ini menjadi sesuatu yang mampu memberikan keuntungan bagi mereka dan memang sedang menjalankan personal branding-nya dengan baik.
Seperti di era digital saat ini era di mana semua masyarakat menggunakan internet, personal branding menjadi hal yang begitu umum dilakukan di media sosial. Walaupun personal branding sudah ada sejak dahulu, tetapi di era digital inilah tahapan personal branding menjadi hal yang begitu mudah dilakukan, khususnya melalui internet.
Sebagai contoh banyak sekali yang memanfaatkan media sosial sebagai wadah dari personal branding. Mereka mamanfaatkan media sosial sebagai tempat untuk mem-branding dirinya. Banyak sekali Influencer, Youtuber, dan Selebgram pada saat ini, itu merupakan hasil personal branding yang dilakukan secara rutin melalui media sosial seperti Instagram, Youtube, ataupun Facebook. Dengan konten yang telah direncanakan dan dilakukan secara bertahap serta terjadwal untuk membentuk citra apa yang diinginkan.
Menurut data terbaru dari We Are Social menyebutkan pada tahun 2020 ada sekitar 160 juta pengguna aktif media sosial di Indonesia. Itu artinya semua pengguna media sosial juga sebetulnya memiliki kesempatan yang sama untuk dapat melaksanakan personal branding.
Contohnya saja seperti Fadil Jaidi, siapa yang tidak mengetahui Fadil Jaidi selebgram muda yang dikenal oleh banyak khalayak oleh kelucuannya. Fadil Jaidi memulai personal branding nya melalui Instagram ia awalnya sering membuat konten jahil dan mempostingnya melalui media sosial Instagram. Kontennya tersebut banyak disukai oleh masyarakat dan Fadil pun mulai rutin untuk meng-upload melalui Instagram dan Youtube. Fadil mem-branding dirinya sebagai selebgram yang jenaka.
Lalu selanjutnya ada Abel Cantika, ia merupakan soeorang beauty influencer yang mempunyai banyak kemampuan. Abel Cantika memulai karirnya melalui ftv tetapi ia mem-branding dirinya sebagai beauty influencer. Ia biasa meng-upload kontennya melalui Instagram maupun Youtube.
Personal Branding pada dasarnya memang untuk mem-branding atau memperkenalkan diri seseorang kepada masyarakat. Personal Branding mampu menarik minat masyarakat terhadap seseorang yang sedang memperkenalkan dirinya, artinya yaitu kita dapat memiliki daya tarik tersendiri dibanding orang lain.
Tentu saja personal branding yang dilakukan melalui media sosial memiliki tujuan dan manfaat yang sangat positif bagi seseorang. Tujuan dilakukannya personal branding ialah seperti yang dikatakan sebelumnya yaitu dapat memikat minat masyarakat terhadap apa yang dimiliki oleh seseorang tersebut, dan juga dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap orang itu.
Dan manfaat dari personal branding yaitu dapat menumbuhkan rasa percaya diri, membangun kredibilitas, menampilkan diri apa adanya, memperluas koneksi, serta mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
Maka dari itu personal branding yang dilakukan pada media sosial sangat beragam dan setiap pengguna media sosial pun harus mengetahui pentingnya personal branding dalam kehidupan sehari-hari maupun di dunia maya. Sehingga personal branding yang dilakukan di media sosial dapat menunjukan kelebihan serta kemampuan yang dimiliki, selain itu juga dapat diterima oleh masyarakat dengan jangkauan yang lebih luas.
Sumber :
- https://publikasi.mercubuana.ac.id/files/journals/30/articles/2343/submission/review/2343-4978-1-RV.docx
- https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/mediator/article/download/3626/pdf