PORTALJABAR,- Memperingati Lebaran Anak Yatim, memuliakan yatim piatu serta mewujudkan kebutuhan sandang pangan dan papan, PT Duta Danadyaksa Teknologi (DD Tekno) menyalurkan dana Zakat Fisabililah Rp 25 juta.
Tak hanya itu disalurkan juga infaq sedekah kegiatan Ramadhan Rp4.5 juta.
Bersama El Zuhra Fashion Muslim Society DD Tekno juga menyalurkan 35 potong baju baru melalui program ‘1000 Baju Baru OOTD untuk Yatim Piatu Back To Masjed.id.
Di Bandung, Zakat Fi Sabilillah itu disalurkan kepada anak yatim piatu yang juga santri dan santriwati Pondok Pesantren Persatuan Islam 110 Mamba’ul Huda di Jalan Cijawura Girang III No 3 , Sekejati, Buahbatu, Kota Bandung, Senin (25/4).
“”Program 1000 baju OOTD yang kami lakukan hari ini menjangkau wilayah Bandung dan Banten. Hal ini dilakukan untuk memuliakan anak yatim, yang merupakan suatu keutamaan di bulan Ramadhan. Elzuhra Muslim Fashion memiliki semangat untuk dapat menginspirasi masyarakat membangun kultur berbagi dan memotivasi para mustahiq untuk dapat meningkatkan kualitas hidupnya, mulai dari berpakaian yang baik dan mampu menumbuhkan semangat untuk kembali berbagi ke sekitarnya yang membutuhkan,” kata Direktur Operasional DD Tekno Satria Prabhawa seusai menyerahkan santunan.
“Semangat itu terwujud melalui diberikannya baju barubermerek dengan mengikuti trend terkini
Menurut dia, hal positif ini patut diapresiasi, terlebih tujuannya memuliakan anak yatim dan meninggikan derajat mereka.
“Kami berharap kegiatan yang dilakukan DD Tekno dan El Zuhra akan menginspirasi banyak pihak untuk terus menebar kebaikan, terlebih di bulan baik ini,” kata Arif.
Program ini juga didukung oleh aplikasi Masjed, sebagai Aplikasi ekosistem masjid terbesar di Indonesia, yang memiliki fitur-fitur bermanfaat di antaranya manajemen masjid, kemudahan berdonasi kepada jaringan penerima manfaat beserta perluasannya, bantuan modal usaha kepada para pelaku UMKM melalui integrasi dengan aplikasi Usaha Serambi, sarana dakwah melalui fitur Tanya Ustad, dan lain sebagainya.
“Aplikasi Masjed ini ditujukan untuk para jamaah, ustadz, relawan, DKM Masjid, dan para penerima manfaat yang merupakan ekosistem masjid yang dikembalikan fungsinya sebagai Center of Excellence bagi peradaban,” kata dia.
Di kesempatan tersebut, DKM Manba’ul Huda yang juga Pimpinan Majelis Tatto Ustadz Rosihan Fahmi melakukan penandatangan Berita Acara Serah Terima serta dilakukan serah terima bantuan, baju, penerima manfaat secara simbolis bersama Direksi DDTekno Satria Prabhawa. (*)
Untuk diketahui, Yayasan Manba’ul Huda memiliki beberapa program yang dijalankan, yakni kumpulan rutin pengajian setiap minggu. Pengajian yang digagas Majelis Tatto (Taubat Total) adalah pengajian dengan berbagai macam latar belakang masa lalu.
Saat ini Yayasan Manba’ul Huda memiliki tiga jenjang pendidikan formal, yakni MI, MTs dan MMI Manba’ul Huda. Kemudian pendidikan non formal berupa Madratsah Diniyyah Ula. (*)
Discussion about this post