BANDUNG,- PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi menutup pelaksanaan Posko Angkutan Lebaran (Angleb) 2022 yang telah berlangsung sejak 22 April s.d 13 Mei 2022.
Selama masa Angleb 2022, Daop 2 Bandung secara total telah menjual 232.493 tiket kereta api jarak jauh (KAJJ).
Hal ini jika dibandingkan dengan jumlah tempat duduk (TD) yang disediakan pada masa Angleb 2022 yaitu 256.636 TD artinya okupansi volume penumpang KAJJ mencapai 91%.
Pada masa Angleb 2022 di Daop 2 Bandung, arus mudik dimulai sejak 22 April s.d 1 Mei 2022 dengan puncak arus mudik terjadi pada 30 April 2022.
Pada masa puncak arus mudik tersebut terdapat 12.160 penumpang KA yang berangkat.
Secara total keberangkatan penumpang di Daop 2 Bandung selama masa Angleb (22April -13 Mei) sebesar 230.135.
Sedangkan untuk arus balik di Daop 2 Bandung terjadi pada 4-13 Mei 2022, dengan puncak arus balik pada tanggal 4 Mei 2022 sebanyak 15.975 penumpang.
Adapun volume penumpang tertinggi terjadi pada 4 Mei 2022 dengan total penumpang berangkat sebanyak 15.796.
Secara total kedatangan penumpang di Daop 2 Bandung selama masa Angleb (22 April -13 Mei) sebesar 229.561.
Untuk mengakomodir kebutuhan mudik pelanggan KA, di masa angkutan lebaran Daop 2 Bandung total mengoperasikan 468 KA atau rata-rata 21 KA perharinya.
Termasuk KA tambahan yaitu KA Pasundan Tambahan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng yang dijalankan pada 22 April - 13 Mei 2022.
Dan, khusus untuk arus balik Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Tambahan yaitu KA Ciremai relasi Bandung - Semarang Tawang pada 4-13 Mei 2022.
Pemilihan penambahan perjalanan melewati Semarang Tawang dan Cirebon dikarenakan tingginya permintaan pengguna jasa KA di daerah tersebut yang sebelumnya hanya dilayani oleh KA Harina.
“Kami bersyukur pelaksanaan posko Angkutan Lebaran 2022 dapat berjalan lancar, aman, dan terkendali. Meski masih dimasa pandemi, namun kami tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat,” ujar Kuswardojo, Manager Humas 2 Bandung.
KAI konsisten menjalankan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 melalui transportasi kereta api.
KAI memastikan hanya pelanggan yang benar-benar memenuhi ketentuan yang boleh berangkat naik KA pada masa Angleb ini sesuai dengan regulasi pemerintah.
Untuk membantu pelanggan melengkapi persyaratan naik KA di masa Angleb 2022, KAI Daop 2 Bandung menyediakan layanan tes antigen dibeberapa stasiun wilayah Daop 2 Bandung, seperti Stasiun Bandung, Kiaracondong, Cimahi, Purwakarta, Ciamis, Tasikmalaya, Garut dan Banjar, serta layanan vaksin.
Total Daop 2 Bandung sudah melayani 19.357 peserta yang melakukan pemeriksaan rapid antigen, dan 165 peserta yang telah mendapat layanan vaksin.
Adapun program vaksinasi tersebut tak hanya diperuntukkan bagi pelanggan namun juga bagi masyarakat luas sebagai wujud bakti KAI kepada Negeri.
Kuswardoyo menambahkan, keberhasilan dalam melayani pelanggan di masa Angleb 2022 ini tak lepas dari peran seluruh insan KAI dan kolaborasi dengan seluruh pihak dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para pelanggan yang mengutamakan pelayanan dan keselamatan.
“Terima kasih juga kami sampaikan kepada para pelanggan KAI atas pilihannya menggunakan transportasi kereta api selama masa Angleb 2022 dan telah mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan, sehingga perjalanan mudik bersama KAI menjadi mudik yang aman, nyaman, selamat dan sehat, tutup Manager Humas Daop 2 Bandung. (*)
Discussion about this post