KOTA BANDUNG,- Ketua Komisi I DPRD Jabar Bedi Budiman mengajak mahasiswa untuk menangkal hoaks.
Menurut Bedi, hoaks atau berita bohong menjadi salah satu penyebab keresahan masyarakat, apalagi saat ini menjelang kontestasi Pemilu 2024.
“Sebagai kaum intelektual, mahasiswa harus memiliki kesadaran untuk memerangi hoaks,” ujar dia.
Politisi PDI Perjuangan ini mengungkapkan bahwa berita hoaks ini merupakan produk intelek. Membuat fitnah pakai ilmu dan kebohongan pun pakai ilmu.
“Oleh karena itu penjaga moralnya juga harus berilmu. Memahami karakteristik corak dari perilaku media sosial, dari konten hingga jaringannya,” kata dia.
Menurut Bedi Budiman, persoalan hoaks ini dapat menyebar masif karena masyarakat yang awam. Ia mengungkapkan produk intelektual tersebut dapat menjadi sebuah propaganda terhadap masyarakat awam.
“Maka perhelatan politik menjelang tahun pemilu dapat kita antisipasi bersama. Berkaca pada tahun 2019 lalu dimana hoaks bertebaran sangat cepat,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, terdapat 3 kategori berita hoaks, pertama dilakukan oleh tim pemenang, kedua lakukan oleh pihak yang ingin mengadu domba dan ketiga yaitu pihak yang mencari keuntungan.
“Untuk itu, mari kita harus bersama-sama waspada dengan berita hoaks atau berita bohong,” pungkasnya. (adv)