PORTALJABAR,– Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat Bedi Budiman mengimbau agar peralihan televisi analog ke digital dilaksanakan secara maksimal.
Ia mewanti-wanti agar saat program Analog Switch Off (ASO) diberlakukan pada 2022 namun dalam waktu beberapa bulan sudah ada gangguan.
“Jangan sampai itu menjadi tragedi nasional, saya titip betul menjaga kualitasnya. Jadi, kalau itu untuk dibagikan ke rakyat walaupun untuk dibagikan itu kualitasnya harus bagus. Misalnya, baru tiga bulan kemudian rusak akhirnya rakyat tidak bisa menikmati siaran televisi,” kata politisi PDI Perjuangan ini.
Bedi juga mengingatkan topografi Jawa Barat yang terdiri dari pegunungan. Artinya medannya menjadi tantangan bagi KPID dengan wilayah pegunungan Jawa Barat.
“Oleh karena itu, kami minta agar program ini diperhitungkan matang di Jawa Barat. Termasuk bagaimana nanti agar jangan sampai penduduk yang banyak di Jawa Barat ini nanti tidak merata, justru yang membutuhkan yang tidak kebagian lantaran topografinya yang sulit,” ujar Bedi.
Saat ujicoba siaran televisi digital, Bedi menilai sudah sangat bagus dengan hasil gambar yang jernih.
“Kemarin saya sudah lihat, sudah uji coba ya waktu sepak bola. Sudah bagus dan jernih,” tandasnya. (adv)
