PORTALJABAR,– Sebagai agen perubahan, mahasiswa dituntut menjadi katalisator guna mendorong perbaikan kehidupan sosial, berbangsa, dan bernegara.
Mahasiswa juga harus memperjuangkan keseimbangan dan keadilan dalam kehidupan masyarakat, memberi dampak positif, menjaga nilai luhur bangsa, serta berkarakter dan berwawasan.
“Sebagai generasi muda mahasiswa juga harus memiliki kepekaan dan kritis terhadap lingkungan sekitar. Saya kira seminar training legislatif ini mampu memberikan bekal
serta dapat meningkatkan partisipasi generasi muda di ranah politik,” kata anggota Komisi I DPRD Jawa Barat, Rafael Situmorang saat menjadi narasumber dalam Pelatihan Parlemen Pemuda Provinsi Jawa Barat Angkatan I tahun 2022 di Hotel Cipaku Kota Bandung, Kamis (24/3)
Rafael berharap agar seminar ini dapat membuka jalan bagi mahasiswa untuk terjun ke dunia politik. Ia berharap agar mahasiswa lebih memahami peraturan perundang-undangan sinkron dengan konstitusi.
Kegiatan ini, kata dia, dapat memperkuat kapasitas mahasiswa agar dapat melakukan peran-peran perwakilan, pengawasan, dan partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan
“Tadi juga banyak pertanyaan seputar tugas legislator, saya bilang salah satu tugas anggota DPRD adalah menyerap aspirasi masyarakat disamping menjalankan fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan. Dan tentu sudah banyak yang kami kerjakan di legislatif untuk berkontribusi bagi kemajuan Jawa Barat,” kata politisi PDI Perjuangan ini.
Rafael mengatakan dalam kegiatan ini para peserta yang terdiri dari berbagai kampus di Kota Bandung mendapatkan pembekalan dan motivasi terutama bila memang berminat menjadi wakil rakyat.
“Saya rasa pelatihan parlemen muda ini dapat memberikan motivasi dan suntikan semangat bagi anak-anak muda terutama yang ingin bergabung di parlemen. Tadi juga ada yang nanya bagaimana caranya jadi anggota dewan,” pungkasnya. (adv)