PORTALJABAR,- Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Abdy Yuhana berharap agar negara memiliki kebijakan dan dukungan terhadap inisiatif kaum muda dalam pembangunan serta menambah penguatan SDM unggul.
Salah satunya di bidang kesehatan.
Hal ini penting, karena apabila SDM mengalami kelaparan, stunting dan malnutrisi di usia muda, terutama golden years of growth periode (berupa janin di dalam kandungan, 12 bulan pertama dan masa balita) maka potensi mereka setelah dewasa tidak akan optimal.
“Terlebih UNICEF juga menyebutkan angka obesitas pada orang dewasa naik 2 kali lipat selama 15 tahun terakhir,” kata politisi PDI Perjuangan ini.
Di bidang pendidikan, kata Abdy, karena daya saing Indonesia saat ini bila melihat indikator yang digunakan Programe for International Student Assessment (PISA) ada di level yang menghawatirkan.
Salah satu upayanya adalah meningkatkan guru dan pesebarannya dan mengubah kurikulum agar sesuai dengan tuntutan zaman,” imbuh dia.
Hal lain yang tak kalah penting adalah ilmu pengetahuan dan teknologi karena tanpa inovasi, pertumbuhan ekonomi suatu bangsa tidak akan progresif.
“Tolak ukur SDM Unggul menurut word economic forum 2 keterampilan yang perlu dipelajari anak-anak: teknologi dan human skill.
Untuk menghadapi bonus demografi generasi muda harus memiliki Kreativitas, Kecerdasan Emosional, Berpikir Analisis,Belajar, Aktif Dengan Mindset Berkembang, Penilaian Dan Pengambilan Keputusan, Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Skill Kepemimpinan, Keanekaragaman dan Kecerdasan Budaya, Keterampilan Teknologi dan mampu merangkul perubahan,” pungkasnya. (adv)