KOTA BANDUNG,- Ketua Dewan Pimpinan Wilayag (DPW) Partai NasDem Jabar, Saan Mustopa, menargetkan 8 kursi untuk DPRD Kota Bandung.
Pihaknya juga telah menyampaikan sejumlah langkah untuk mewujudkan target tersebut dengan melalui sejumlah survei dan aktivasi calon legislatif yang kini telah melakukan konsolidasi.
Hal tersebut diungkapkan Saan Mustopa saat pelaksanaan kegiatan konsolidasi bakal calon anggota legislatif di Dapil Jabar I, Kota Bandung dan Kota Cimahi DPW Nasdem Jawa Barat di Hotel Preanger Jalan Asia Afrika Kota Bandung, Kamis (6/4).
“Konsolidasi ini dikhususkan untuk bacaleg dapil Jabar I yakni Kota Bandung dan Kota Cimahi, sekaligus dilaksanakan kegiatan wawancara sebelum nanti dibukanya pendaftaran oleh KPU pada 1 Mei,” kata Saan.
Saan mengatakan wawancara ini dilakukan untuk memastikan tentang kesiapannya dan memastikan keseriusan mereka ketika dicalonkan partai NasDem.
“Kami berharap para bacaleg ini nantinya bisa menjadi pendulang suara untuk NasDem di Jabar,” kata dia.
Saan menambahkan sebanyak 70 bacaleg untuk Kota Bandung dan 40 bacaleg untuk Kota Cimahi yang diwawancara.
Pewawancaranya merupakan akademisi dari Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
“Kami tentu optimistis karena banyak calon NasDem sudah diukur untuk tingkat II. Misalnya terkait Kang Farhan yang dicalonkan sebagai calon wali kota Bandung dan sudah menjadi keputusan partai NasDem baik oleh DPW maupun DPP. Kini, tinggal syaratnya agar bisa mendapatkan kursi maksimal supaya tak terlalu tergantung pada partai lain,” katanya.
Hal yang sama pun, kata Saan, berlaku ketika dia hendak dicalonkan oleh banyak kader NasDem Jabar di semua level sebagai calon gubernur Jabar.
Maka syaratnya dengan berjuang bersama-sama di pileg 2024 supaya mendapatkan kursi sebanyak-banyaknya dan tak tergantung pada yang lain.
“Untuk DPRD Jabar kami menargetkan 15 kursi. Jadi, ini harus dikelola serius. Untuk cawalkot kami 100 persen calonkan Farhan dan peluang menangnya itu ada sekitar 75 persen,” ujarnya.
Para bacaleg yang hadir untuk mengikuti konsolidasi dan wawancara hari ini dari Partai NasDem, Saan menyebut, berasal dari berbagai latar belakang.
Mereka berasal dari akademisi, budayawan, aktivis, hingga politisi dari partai lain, misalnya Entang Suryaman yang sebelumnya merupakan ketua Demokrat Kota Bandung. (*)