PORTALJABAR – Valentino Rossi mengaku telah mengalami masa-masa emosional setelah menyatakan pensiun dari MotoGP. Ia sadar keberadaannya membawa daya tarik publik ke olahraga motor tersebut sejak awal kariernya.
Juara dunia 9x itu mengumumkan bahwa ia akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2021. Dengan karier legendaris selama 26 musim, Rossi telah menjadi tokoh kunci dalam meningkatkan popularitas MotoGP.
“Saya pikir perbedaan antara saya dan semua pebalap hebat lainnya dalam sejarah MotoGP adalah saya bisa membawa banyak orang dekat dengan balap motor. Tanpa saya, mereka tidak tahu MotoGP atau 125cc atau 250cc, terutama di Italia,” kata Rossi dikutip dari Motorsport, Selasa, 24 Agustus 2021.
Rossi mengatakan capaian di MotoGp adalah capaian yang sangat membanggakan. Ia pun memprediksi bakal lebih sulit untuk memiliki kehidupan normal di luar MotoGP. “Jadi, saya melakukan sesuatu di bagian pertama karier saya yang menghidupkan emosi orang normal dan saya sangat bangga. Ini adalah sesuatu yang sangat istimewa.”
“Di sisi lain adalah lebih sulit untuk memiliki kehidupan normal, karena Anda selalu hidup berada di bawah tekanan. Kadang kita perlu mengubah hidup, tapi aku berusaha selalu membuatnya senormal mungkin, tidak banyak berubah. Tidak apa-apa, aku tetap menikmatinya,” ujar pembalap berusia 42 tahun itu.
Pengemar Valentino Rossi mengibarkan bendera nomor motor 46 sebelum balapan MotoGP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Ahad, 15 Agustus 2021. Rossi dikenal memiliki fans fanatik, selama 25 tahun karier membalapnya di MotoGP.
Rossi mengakui capaian kariernya telah banyak menginspirasi banyak anak muda untuk terjun ke dunia balap, terutama di Italia. Begitu pula setelah mengumumkan masa pensiun, pembalap berjuluk The Doctor itu menilai reaksi yang dia dapatkan dari penggemar masih merupakan kejutan baginya.
“Banyak orang mulai mengikuti balapan motor untuk mengikuti saya. Dengan tulus, saya tidak tahu mengapa. Saya pikir saya menghibur banyak orang pada setiap akhir pekan dan banyak orang menikmatinya. Mereka tidak memikirkan apa pun dan mereka hanya menikmati mengikuti balapan saya.”
“Jadi, saya pikir ini yang terbaik. Sekarang hasilnya tidak fantastis, semua orang datang mengaku, ketika mereka melihat saya, hal itu sangat menarik. Beberapa orang menangis, dan bagi saya itu selalu mengejutkan karena saya harus memintanya jangan menangis, mengapa mereka menangis? Saya pikir ini adalah emosi terbesar,” ujar Valentino Rossi, yang kini membela Petronas Yamaha SRT.
Sumber: TEMPO.CO