PORTALJABAR – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank membantu para petani kopi di Subang, Jawa Barat untuk bisa masuk pasar ekspor. Upaya LPEI dilakukan melalui program Desa Devisa Kopi bekerja sama dengan Koperasi Gunung Luhur Berkah (GLB).
Direktur Eksekutif LPEI, D. James Rompas mengaku optimistis yakin dengan potensi komoditas kopi asal Subang. Ia berharap, melalui program pelatihan selama enam bulan ke depan dapat meningkatkan kapasitas petani, sehingga kualitas biji kopinya juga dapat memenuhi kebutuhan ekspor.
“Kami juga berharap, kolaborasi yang terjalin antara Koperasi Gunung Luhur Berkah dan Pemerintah Daerah Subang dapat menjadi salah satu solusi awal di tengah kondisi pandemi yang kita hadapi,” kata dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 3 Agustus 2021.
Program desa devisa merupakan upaya pengembangan masyarakat dengan mengedepankan keunikan komoditas. Untuk itu, LPEI memberikan jasa konsultasi guna dalam bentuk pendampingan kepada 208 petani di enam desa yaitu Cisalak, Nagrak, Cipunagara, Darmaga, Sukakerti, dan Pasanggrahan.
“Pendampingan dan pelatihan yang diberikan mulai dari aspek produksi hingga mekanisme ekspor yang diharapkan dapat membantu menciptakan komoditi yang berkualitas dengan daya saing yang tinggi,” ungkapnya.
Ketua Poktan Penangkar Benih GLB Erni Fitriani berharap, program desa devisa ini dapat semakin banyak menyerap tenaga kerja dari masyarakat sekitar. Tak hanya itu, dengan adanya bantuan akses permodalan, ia juga berharap usaha yang dijalani bisa semakin besar.
“Ke depannya dengan program desa devisa, kami akan diberikan bantuan akses permodalan untuk pembenihan kami supaya lebih besar dan hasil panennya nanti dapat dimanfaatkan untuk memenuhi pasar lokal dan pasar internasional,” ujar Erni.
Sementara itu, Bupati Subang Ruhimat pada saat peluncuran Program Desa Devisa Kopi Subang mengajak para petani yang mengikuti pendampingan, agar berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini dengan sebaik-baiknya sehingga memberikan dampak positif bagi para petani.
“Saya berharap dengan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya, yaitu petani kopi Subang menjadi maju dan lebih sejahtera. Kopi Subang mendunia dan menjadi jalan kesejahteraan masyarakat Subang. Kami apresiasi program Desa Devisa yang diinisiasi oleh LPEI dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Subang,” kata dia.
Sumber: medcom.id