KABUPATEN BANDUNG,– Ketua Komisi I DPRD Jawa Barat Bedi Budiman mendorong penguatan peran Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat, terutama jelang Pemilihan Umum tahun 2024.
Menurutnya, masyarakat harus mendapat layanan siaran yang baik.
Bedi Budiman Sebut Berita Hoaks Produk Intelek
“Peran KPI harus diperkuat agar penguatan penyiaran dapat dilakukan dan masyarakat memperoleh layanan siaran yang baik,” kata Bedi usai menghadiri Rapat Kerja Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat, baru-baru ini.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mendorong agar KPID mengantisipasi maraknya peredaran berita-berita hoaks terutama di media sosial dan internet, terutama jelang Pemilu 2024.
“Guna mempersempit peredaran sekaligus dampak negatif dari pemberitaan hoaks, selain pengawasan diperlukan penguatan program literasi berkelanjutan untuk masyarakat,” tuturnya.
Bedi juga mendorong agar penguatan tujuh isu strategis KPID Jabar yang dibahas dalam rapat kerja tersebut dapat tereaslisasi.
Dalam rapat kerja tersebut juga dibahas soal Pemilu 2024 dan prioritas KPID Jabar di tahun 2023. Adapun prioritas KPID Jabar 2023 diantaranya mengenai lembaga penyiaran dan pemilu, moderasi beragama, lembaga penyiaran ramah perempuan dan anak, kajian iklan obat di lembaga penyiaran, ekosistem lembaga penyiaran pasca ASO, pengawasan semesta dan peningkatan kapasitas SDM penyiaran.
“Kami berharap KPID Jabar akan memfokuskan kinerja dalam beberapa hal terutama penguatan 7 isu strategis penyiaran Jawa Barat,” tandasnya. (adv)