PORTAL JABAR,-Dalam rangka hari masyarakat adat dan budaya SMK Pratama Mulya Karawang menggelar kegiatan lomba Puisi dan Dongeng sebagai refleksi menumbuh kembangkan karakter cinta budaya. Yang menarik dalam kegiatan ini setiap siswa dan siswi mengenakan pakaian adat dari berbagai macam daerah, sebagai media yang relevan untuk mengenalkan identitas budaya Nusantara yang amat luas ini.
Dalam kontekas literasi puisi dan dongeng dapat dipandang sebagai cara untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan berbahasa, membantu memperkaya kosakata, memperluas wawasan, serta memperdalam pemahaman tentang makna dan keindahan bahasa.
Membaca dongeng juga memiliki manfaat literasi yang serupa. Seperti, Memperkaya imajinasi dengan cerita-cerita yang penuh dengan keajaiban dan petualangan.
Pemahaman narasi, dongeng sering kali mengandung unsur-unsur cerita yang penting, seperti karakter, plot, dan setting. Membaca dongeng dapat membantu meningkatkan pemahaman tentang unsur-unsur tersebut.
Secara keseluruhan, membaca puisi dan dongeng dapat membantu meningkatkan literasi pada berbagai aspek dan membuka wawasan pada berbagai jenis bahasa dan penggunaannya.
Antusiasme peserta dalam perlombaan tersebut sangat baik, mereka membacakan puisi dan dongeng sebagai upaya menerapkan kebudayaan literat yang dikemas dengan rekreatif dan edukatif.
“Setiap kita yang cinta akan budaya berarti cinta akan kehidupan itu sendiri!” Ujar Abdul Harun yang hadir sebagai dewan juri dalam kegiatan tersebut. Kalimat tersebut disampaikan kepada puluhan siswa dan siswi yang berpartisipasi dalam kegiatan hari masyarakat adat tersebut agar tumbuh kesadaran akan pentingnya nilai-nilai luhur kebudayaan. Begitupun juga Kepala SMK Pratama Mulya Karawang, Ibu Dwi Yuni Nugrahayu yang memberikan pesan tentang vitalitas budaya yang penting untuk diterapkan sebagai karakter dalam setiap diri manusia (Abdul Harun).