N.R Narayana Murthy adalah pendiri Infosys, salah satu perusahaan teknologi terbesar di India. Namanya belakangan makin banyak dibicarakan lantaran dia adalah mertua dari Perdana Menteri Inggris yang baru, Rishi Sunak.
Akshata Murty, anak Narayana, adalah istri Sunak. Dengan harta di kisaran USD 4,5 miliar atau lebih dari Rp 70 triliun, Narayana adalah salah satu orang terkaya di India. Akan tetapi selama ini, dia dikenal bergaya hidup sederhana saja.
Seperti dikutip dari Guardian, Narayana dan istrinya Sudha, tetap tinggal di apartemen yang sama di Bengaluru, mengemudikan kendaraan kecil, mencuci piring sendiri, bahkan membersihkan toilet juga sendiri.
Pasangan ini dikenal tak pernah memamerkan liburan mewah, pesawat pribadi atau sejenisnya, atau mengenakan pakaian merek mewah. Mereka selalu rendah hati. Narayana pun dikenal introvert, tak banyak bicara. Kegemarannya adalah membaca buku.
Sudha sang istri, menulis buku tentang kehidupan mereka berjudul Three Thousands Stitches. Di situ ia mengisahkan bahwa sang suami membersihkan toilet sendiri, padahal biasanya pekerjaan semacam itu dilakukan pembantu dari kasta lebih rendah. Usai makan, piring pun ia cuci sendiri.
Pegawai di Infosys, perusahaan teknologi informasi, konsultasi bisnis dan layanan outsourcing, pernah berkisah bahwa Narayana memperbaiki sendiri ketika ada kelistrikan yang rusak di kantin.
Infosys sendiri didirikan Narayana dan teman-temannya pada tahun 1981, bermodalkan uang 10 ribu rupee yang dipinjam dari Sudha. Kantor pertama pun di rumah Narayana. Saat ini, Infosys bernilai USD 11 miliar dan mempekerjakan ratusan ribu pegawai.
Narayana Murthy dikenal pekerja keras dan selalu tepat waktu saat dia masih aktif bekerja. “Aku akan selalu berada di kantor pada pukul 6.20 tiap pagi. Hal itu mengirimkan pesan pada anak muda agar tepat waktu ke kantor,” katanya belum lama ini.
Kini Narayana sudah tidak begitu aktif dan berstatus Emeritus Chairman di Infosys. Dia bersama sang istri, yang sama-sama berusia 70-an tahun, dipandang sebagaii keluarga kelas menengah klasik India yang mengutamakan kesederhanaan dan nilai-nilai keluarga.
Pada saat Infosys masih perusahaan baru, Narayana selalu memakai kelas ekonomi di pesawat, bahkan saat terbang ke luar negeri. Dia baru berhenti melakukannya saat Infosys sudah bernilai lebih dari USD 1 miliar.
“Dia menginspirasi, teladan yang luar biasa. Dia menunjukkan bahwa kelas menengah India biasa, bisa sukses dan di saat yang sama, tetap etis. Kesederhanaannya itu asli,” ujar Suhel Seth, pakar marketing yang kenal dengan Narayana.
Murthy pensiun di 2011 pada usia 65 tahun dari Infosys. Dia sempat kembali tahun 2013 dan saat itu memasukkan anaknya, Rohan, menjadi pegawai Infosys.
Saat itu, dia sempat dikritik karena prinsip Infosys adalah tidak melakukan nepotisme. Ketika Narayana pensiun lagi di 2014, Rohan ikut mengundurkan diri. Kini, Narayana kembali disorot karena putrinya adalah pasangan PM Inggris. Akan tetapi, mungkin dia tetap akan mempertahankan hidupnya yang nyaman dan privat.